Tips Budidaya

Wajib Dipantau: 7 Data Air Kolam pada Budidaya Udang Vaname

Andi Nusapatria
Andi Nusapatria
26 Oktober 2023
7-pond-water-data-to-monitor-in-vannamei-shrimp-farming.jpg

Apa saja yang harus diperhatikan demi menjaga kesehatan udang di kolam?

Pemantauan kondisi air kolam budidaya udang, termasuk dinamika perubahannya setiap hari, penting untuk dilakukan. Hal ini dilakukan untuk mencegah masalah pada udang serta menjaga agar udang tetap sehat dan bebas dari penyakit. Setidaknya ada 7 data air kolam yang wajib dimonitor secara rutin agar risiko budidaya dapat diketahui dan dikendalikan. 

  1. Warna air kolam

Warna air kolam udang yang ideal adalah hijau daun atau coklat muda. Sedangkan, warna yang perlu diwaspadai adalah coklat kemerahan atau hijau kebiruan. Pengamatan perubahan warna kolam juga penting dilakukan karena warna kolam yang berubah-ubah menandakan kondisi kolam yang tidak stabil dan rawan menyebabkan stress pada udang.

  1. Kecerahan air kolam

Kecerahan ideal di kolam udang berkisar antara 25-40 cm. Jika kecerahan kolam kurang dari 20 cm, penetrasi sinar matahari menjadi kurang, sehingga suhu air menjadi rendah dan aktivitas fotosintesis alga kurang maksimal. Sedangkan, kecerahan di atas 40 cm menyebabkan sinar matahari terlalu kuat masuk ke air kolam, dan hal ini tidak disukai oleh udang.

  1. pH air kolam

pH atau derajat keasaman air kolam udang yang ideal berkisar antara 7.5-9.0. Perlu diperhatikan pula bahwa kestabilan nilai pH sangat mempengaruhi dinamika biota air kolam. Perubahan pH yang besar dalam satu hari bisa menyebabkan stress pada udang. 

  1. Alkalinitas air kolam

Alkalinitas atau kesadahan air adalah kemampuan air untuk menetralkan tambahan asam tanpa menurunkan kadar pH air (Alaerts dan Ir. S. Sumetri S.). Kadar alkalinitas air kolam udang perlu dipantau karena pertumbuhan udang maupun plankton membutuhkan kestabilan pH. Selain itu, alkalinitas juga berfungsi sebagai reservoir karbon organik, sehingga seringkali disebut sebagai faktor kesuburan air. 

  1. Oksigen terlarut di air kolam

Oksigen pada air kolam udang merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan udang. Oleh karena itu, pastikan udang tidak kekurangan oksigen sepanjang hari. Pemantauan oksigen sebaiknya dilakukan pada malam hari saat plankton juga membutuhkan oksigen karena umumnya nilai oksigen terlarut akan turun. 

  1. Salinitas air kolam

Kondisi air kolam udang dengan salinitas yang kurang dapat mengakibatkan tingkat pertumbuhan udang berada di bawah potensinya. Selain itu, fluktuasi salinitas harian juga perlu dijaga supaya tidak menyebabkan stress pada udang. Penurunan salinitas air biasanya disebabkan oleh hujan yang bersifat tawar, sedangkan kenaikan salinitas biasanya disebabkan penguapan oleh sinar matahari. 

  1. Suhu air kolam

Suhu air akan mempengaruhi aktivitas udang serta nafsu makan dan pertumbuhannya. Suhu optimal yang mendukung nafsu makan dan pertumbuhan udang berkisar antara 28-30℃. Penurunan suhu yang terjadi dengan cepat biasanya diikuti dengan kematian udang dalam jumlah yang cukup besar. Sebaliknya, saat terjadi kenaikan suhu drastis, sensitivitas udang terhadap berbagai penyakit pun meningkat, sehingga rawan terjadi kematian. 

Informasi mengenai parameter kualitas air di atas tidak hanya penting untuk dicatat, melainkan dikompilasi, dibandingkan secara seri (dari waktu ke waktu), dianalisis, dan dievaluasi. 

Tentunya bukan hal yang mudah untuk mencatat semua hal tersebut dan menyusunnya menjadi informasi yang sistematis. Untungnya, saat ini sudah ada JALA App yang memudahkan penginputan, penyimpanan, serta pengolahan data-data tersebut menjadi informasi yang berguna untuk monitoring maupun evaluasi dari siklus budidaya yang berjalan. Dengan adanya pemantauan rutin dan evaluasi berkala akan kondisi air kolam, maka potensi masalah bisa dideteksi sedini mungkin, sehingga intervensi yang tepat bisa dilakukan untuk menghindarkan dari kegagalan budidaya. 

Referensi: Andi Sahrijanna dan Sahabuddin, isw.co.id, ternakpedia; nanobubble.id, pradiptaparamita, Wikipedia, Jala.tech

Bagikan artikel ini
Ikuti Berita Terbaru JALA

Dapatkan pemberitahuan tips budidaya, update fitur dan layanan, serta aktivitas terkini JALA.